Poskamling Dari Masa Ke Masa






Bukan gegap gembita, serta baik buruk sarana. Ini kisah yang tidak mungkin akan terlupa, hingga menutup mata. Dalam episode pertama & terakhir, perjalanan hidup kita sebagai manusia. Karena tidak akan pernah kita, temukan hal yang sama & serupa seperti
 Poskamling ketika berada dinegara orang lain yang modern dari geliat teknologi.

Yaitu sebuah potret sederhana nan memukau, dari kehidupan masyarakat kita pada umumnya. Yang dimana pun tempat & waktunya suka berkumpul, disembarang tempat termasuk didalam atap Poskamling.  Tidak mengenal usia tua ataupun muda, semua ikut larut dalam suasana santai ketika berada di Poskamling.


Semua hal perbedaan pendapat, agama & suku menjadi lebur menjadi satu kesatuan yang saling berpadu - padan dalam sebuah dalam sebuah wadah yang bernama Poskamling. Tidak ada lagi apa yang disebut kaum minoritas & mayoritas, ketika kita duduk sejajar dalam sebuah atap. Yang sama rasa, sama asa dalam sebuah pondok Poskamling.

Inilah sebuah gambaran dari kesederhanaan, yang jauh dari keangkuhan & kesombongan kota. Dimana banyak lalu lalang canda tawa sampai air mata dari masa ke masa. Silih berganti datang & pergi, menghiasi wajah Poskamling yang tidak pernah sepi dari sejuta aktivitas manusia. 

Tidak hanya itu saja, terkadang Poskamling juga dijadikan sarana & pra sarana untuk bertukar keluh kesah antar sesama warga disekitarnya. Bahkan tidak jarang juga digunakan sebagai prasarana, bincang – bincang santai khas ala ibu rumah tangga. Yang menjadi bumbu pelengkap rasa , dalam warna & warni suasana Poskamling dari masa ke masa. 

Tidak pelak, wajah Poskamling kini & nanti tidak lagi kaku seperti batu. Yang hanya digunakan sebagai, alas system menjaga keamanan lingkungan. Melainkan juga, tempat bersosialisasi antara sesama manusia yang tidak mengenal adanya perbedaan & jarak.

Kesimpulan : Jangan pernah merubah nilai sosial & budaya sebuah bangsa, namun rubahlah cara pandang kita terhadap apa yang dinamakan menghargai warisan leluhur.

34 comments:

  1. benar apa yg sobat katakan, saat di Poskamling semua berdiri sma rata duduk pun sama rata..., tp sayang keadaan ini hny sementara, setelah bubar dr Poskamling semua terlihat angkuh.. *miris...

    ReplyDelete
  2. poskamling di jalan rumahku ga dimanfaatkan, sudah ganti jadi rumah :D

    jadi sekarang pos keamanan seadanya aja

    ReplyDelete
  3. udah lama saya ngga lihat poskamling kayak digambar diatas, di komplek rumah saya kebetulan nggak ada poskamling nya, adanya pos satpam, tapi fungsinya sih mungkin sama juga dengan poskamling ya mas.

    ReplyDelete
  4. hehe, bener. poskamling di tempat saya sekarang sangat inspiratif dan indah. apalagi depannya ada lapangan badminton.

    ReplyDelete
  5. rasanya nyaman kalau duduk santai di pos kamling hehehe

    ReplyDelete
  6. di tempatku poskamling malah dirobohkan..

    ReplyDelete
  7. Poskamling itu semacam terminal kecil ya Mas Andy, tempat orang datang dan pergi. Tempat menyampakan dan membawa berita :)

    ReplyDelete
  8. Dikampung saya poskampling sudah mati suri, jika ada kejadian pencurian baru di galakan lagi. Saya sangat setuju, poskamling sebagai wadah bersosialisasi antar warga.

    ReplyDelete
  9. heheh, bertukar keluh kesah. wah sepertinya ente juga rajin mangkal di poskamling ya :D

    ReplyDelete
  10. poskamlin emang tempat yang paling netral gan :D

    ReplyDelete
  11. klo ditempat saya mmg ga ada poskamling lg krn sdh dijaga security. Ndy..heee

    ReplyDelete
  12. tapi tidak dapat dipungkiri juga kalau poskamling kadang dipake untuk nongkrong dan main kartu, kalau main catur yaa okelah ga papa, naah kalo main kartu yang sekaligus taruhan itu yang sebenarnya salah tapi.. sudah dijadikan suatu kelumrahan

    ReplyDelete
  13. poskamlingnya sih ada,.....cuma penghuninya ga ada,,,,heee

    ReplyDelete
  14. kalo di tempat ku, poskamling sudah tidak ada lg, padahal di desa. kayaknya dr dl emang nggak ada... :D yah, indonesia memang kaya budaya....

    ReplyDelete
  15. poskamling dkat rumah chika dijadikan tempat nongkrong anak muda >.<

    ReplyDelete
  16. sudah lama ndak lihat poskamling

    ReplyDelete
  17. Waw, dengan adanya poskamling daerah sekitar jadi aman. Top dah pokoknya poskamling ini.. :D

    ReplyDelete
  18. disini ada pos kamling tapi gak ada yang ronda :) semua sudah di handle hansip

    ReplyDelete
  19. poskamling di tempat saya sudah tidak berbekas lagi :)

    ReplyDelete
  20. jadi tempat rumpi juga ya.hehee

    ReplyDelete
  21. jangan samapai pos kamling hilang sob..

    ReplyDelete
  22. dan pd dasar nya, inilah Indonesia, penuh dg kesederhanaan saling bersatu dlm canda tawa suka duka

    ReplyDelete
  23. pos kamling juga cerminan budaya gotong-royong. karena setiap warga turut serta dalam jadwal ronda. :D

    ReplyDelete
  24. kayaknya sekarang udah makin langka ya kegiatan poskamling, kebanyakan perumahan sekarang punya satpam komplek hehee

    ReplyDelete
  25. di tempat kamu masih ada pkamling tidak ... ??? di tempat Aida kok sudah tidak ada lagi ya ... ???

    ReplyDelete
  26. poskamlingnya mirip yang deket rumah jangan jangan itu deket rumah gw hahaha

    ReplyDelete
  27. hmm tapi sekarang kayaknya poskamling yg dihidupkan oleh warga adanya di desa-desa aja ya...kalo di kota besar, udah digantikan oleh satpam perumahan

    ReplyDelete
  28. Tapi sayang, di lingkungan rumahku, poskamling ini sudah ditinggalkan. Gak ada lagi liat bapak2 ngumpul2 minum kopi sambil ngalur-ngidul :(

    Oh ya mas Andy, aku masukkan blog ini ke blogroll-ku tapi feed nya gak kebaca, dan gak nongol postingan baru. Coba mas pakai feedburner.com ^_^

    ReplyDelete
  29. iyaya, sudah lama sekali saya ngga lihat poskamling ramai
    kalau di tempat saya sih masih ada, tapi piket ronda malamnya sudah tidak ada, setiap malam hanya ada satu orang yang sama yang duduk di poskamling sendirian
    mirisnya lagi, poskamling seringkali ramai oleh para tukang ojek, dijadikan tempat pangkalan ojek

    ReplyDelete
  30. di daerah tempat tinggal aku ga ada poskamling ga tau tuh pada males kali ya keliling mending pada pacaran mungkin *eh

    ReplyDelete
  31. sekarang kebanyakan posko ormas.. :D

    ReplyDelete
  32. sepertinya, ditempat saya sudah tidak ada lagi poskamling mas.. :D

    ReplyDelete
  33. Kalao malem sih kadang dipake buat maik gaplek kang

    ReplyDelete
  34. Udah lama ga liat poskamling...terlupakan...

    ReplyDelete

Komentar anda, secara tidak langsung. Merefleksikan kualitas diri anda yang sebenarnya.